Ulasan Film Heads of State 2025: Aksi Komedi Politik yang Menghibur?

ulasan film Heads of State 2025
ulasan film Heads of State 2025

Setelah penantian yang cukup panjang, film aksi-komedi yang digadang-gadang akan menjadi tontonan seru, Heads of State, akhirnya tayang perdana pada 2 Juli 2025. Dengan jajaran bintang seperti Idris Elba, John Cena, dan Priyanka Chopra Jonas, film ini menjanjikan perpaduan aksi mendebarkan dan humor yang menggelitik, berpusat pada dua pemimpin negara yang harus bekerja sama di tengah kekacauan global. Ulasan film Heads of State 2025 ini akan menyelami apakah film garapan Ilya Naishuller ini berhasil memenuhi ekspektasi, menyoroti kekuatan dan kelemahannya, serta memberikan gambaran menyeluruh bagi Anda yang penasaran ingin menontonnya di Prime Video.

Sinopsis Singkat: Awal Mula Aksi dalam Ulasan Film Heads of State 2025

Heads of State membawa kita pada kisah Sam Clarke (Idris Elba), Perdana Menteri Inggris yang serius dan mantan tentara, serta Will Derringer (John Cena), Presiden Amerika Serikat yang dulunya adalah bintang film aksi. Keduanya memiliki persaingan publik yang intens, yang bahkan berisiko merusak hubungan aliansi antara kedua negara mereka.

Namun, ketika pesawat kepresidenan Air Force One ditembak jatuh di wilayah musuh, Clarke dan Derringer secara tak terduga ditemukan terdampar dan dianggap tewas oleh dunia. Mereka dipaksa untuk mengesampingkan perbedaan dan bekerja sama untuk mengungkap konspirasi global yang mengancam kebebasan dunia. Dalam pelarian internasional ini, mereka dibantu oleh Noel Bisset (Priyanka Chopra Jonas), seorang agen MI6 yang cerdas dan tangguh. Plot yang tampaknya klise ini mencoba menghadirkan elemen komedi dari “pasangan aneh” yang harus bertahan hidup dalam situasi berbahaya.

Kekuatan Aksi dan Chemistry Pemain dalam Ulasan Film Heads of State 2025

Salah satu aspek yang paling menonjol dalam ulasan film Heads of State 2025 adalah sekuens aksinya dan chemistry antar para pemain utamanya.

  • Aksi yang Mendebarkan: Disutradarai oleh Ilya Naishuller, yang dikenal lewat film-film aksi intens seperti Hardcore Henry dan Nobody, tidak mengherankan jika Heads of State menyajikan adegan-adegan laga yang solid. Adegan kejar-kejaran mobil, baku tembak yang eksplosif, dan pertarungan tangan kosong yang kacau digarap dengan baik, memberikan tontonan yang menghibur. Priyanka Chopra Jonas, khususnya, mendapat banyak pujian atas perannya sebagai agen MI6 yang melakukan banyak adegan laga sendiri, menunjukkan kekuatan dan kelincahannya.
  • Chemistry Elba dan Cena: Meskipun film ini dimaksudkan sebagai komedi, humornya seringkali terasa kurang nendang. Namun, interaksi antara Idris Elba dan John Cena sebagai dua pemimpin yang sangat berbeda menjadi titik terang. Elba dengan karakter yang lebih serius dan lugas berpadu dengan kepribadian Cena yang lebih optimis dan kadang konyol. Dinamika “pasangan aneh” ini berhasil menciptakan momen-momen yang menarik, meskipun terkadang dialog komedinya kurang efektif.
  • Priyanka Chopra Jonas yang Mencuri Perhatian: Peran Noel Bisset yang diperankan oleh Priyanka Chopra Jonas layak mendapat sorotan khusus. Ia tidak hanya sebagai karakter pendukung, tetapi menjadi kekuatan aksi yang memukau. Banyak kritikus dan penonton memuji penampilannya yang badass dan mampu mencuri perhatian di setiap adegan dia muncul.

Aspek-aspek ini menjadi daya tarik utama dalam ulasan film Heads of State 2025.

Kelemahan Komedi dan Plot dalam Ulasan Film Heads of State 2025

Namun, tidak semua aspek film ini berhasil memukau, dan beberapa kelemahan perlu dicatat dalam ulasan film Heads of State 2025.

  • Humor yang Kurang Mengena: Sebagaimana disebutkan oleh beberapa kritikus, Heads of State seringkali gagal sebagai komedi buddy-comedy. Dialog-dialog yang dimaksudkan untuk lucu atau sindiran cerdas terasa hambar. Upaya humor fisik juga tidak selalu berhasil, yang cukup mengecewakan mengingat rekam jejak John Cena dalam komedi. Film ini terasa “tonally lopsided,” di mana elemen aksinya jauh lebih kuat daripada elemen komedinya.
  • Plot yang Tipis dan Kurang Dalam: Meskipun premisnya menarik, cerita film ini cenderung dangkal dan kadang terasa terburu-buru. Plot konspirasi global terasa kurang dikembangkan, dan motivasi antagonis utama, Viktor Gradov (Paddy Considine), tidak sepenuhnya dieksplorasi. Transisi antara adegan aksi brutal dan momen banyolan juga terkadang kurang mulus.
  • Penggunaan Karakter Pendukung yang Kurang Maksimal: Meskipun ada aktor pendukung yang kuat seperti Jack Quaid dan Carla Gugino, peran mereka terasa kurang dimaksimalkan. Stephen Root, yang memerankan seorang peretas, juga dianggap kurang dieksploitasi potensinya.

Kelemahan-kelemahan ini mengurangi potensi Heads of State untuk menjadi aksi-komedi yang luar biasa.

Kesimpulan Ulasan Film Heads of State 2025: Tontonan Ringan yang Menghibur

Secara keseluruhan, ulasan film Heads of State 2025 menunjukkan bahwa film ini adalah tontonan yang lumayan menghibur jika Anda mencari film aksi ringan dengan bumbu komedi. Jangan berharap terlalu banyak pada humor yang mendalam atau plot yang kompleks, tetapi bersiaplah untuk menikmati adegan aksi yang digarap dengan apik dan chemistry yang solid antara Idris Elba dan John Cena.

Penampilan Priyanka Chopra Jonas adalah nilai tambah yang signifikan, berhasil mencuri perhatian dengan adegan aksinya yang memukau. Film ini mungkin paling cocok untuk penonton yang mencari hiburan santai tanpa perlu berpikir terlalu keras, sempurna untuk tontonan akhir pekan di rumah. Heads of State mungkin gagal sebagai komedi, tetapi cukup berhasil sebagai film aksi yang menyenangkan. Film ini telah tersedia di Prime Video sejak 2 Juli 2025.

Baca juga:

Informasi ini dipersembahkan oleh Naga Empire

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *